Harus Lebih Bijak dalam Memilih Bacaan di Medsos
Hari ini sudah memasuki era digital yang semakin mutakhir, seperti yang diriwayatkan dalam sebuah hadits terkenal, bahwa di akhir zaman kelak, jika ada satu berita di sisi belahan dunia bagian barat, detik itu juga bisa diketahui berita tersebut oleh penduduk bumi di sisi belahan dunia bagian timur, atau sisi belahan yang lainnya meskipun letaknya sedemikian jauhnya. Kenyataan ini sudah semakin kita rasakan bukan?

foto http://Twitter jangan mudah terprovokasi
Presiden Joko Widodo menyoroti pergerakan arus informasi di media sosial. Jokowi menyebut banyak informasi yang belum dipastikan kebenarannya beredar di media sosial.
“Gosip, rumor sekarang ini banyak di media sosial, tapi jangan langsung dipercaya. Banyak rumor, gosip, yang tidak benarnya,” kata Jokowi dalam pidato pembukaan Munas Realestat Indonesia (REI) XV-2016 di Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta, Selasa (29/11/2016).

foto http://Bintang.com nasehat pak presiden
Jokowi mengatakan, memang benar saat ini diperlukan konsolidasi kebangsaan. Tujuannya untuk memperkuat kenegaraan dan kedewasaan berpolitik.
“Bahwa benar kita perlu konsolidasi kebangsaan. Perlu konsolidasi kenegaraan kita agar bangsa kita semakin kuat, semakin tangguh, semakin dewasa dalam berpolitik, semakin matang dalam berpolitik,” katanya.

foto http://Smeaker.com ikuti berita yg konstruktif
“Untuk kita semua yang ada di sini, terutama seluruh anggota REI marilah kita bekerja fokus menyelenggarakan pembangunan untuk rakyat dan memastikan setiap rakyat Indonesia nantinya memiliki tempat tinggal yang layak,” imbuh Jokowi.
Di akhir sambutan, Jokowi juga mengingatkan peran serta masyarakat dalam mencari solusi untuk permasalahan bangsa.
“Jangan sampai kita terus mengeluh di media sosial, tapi tidak mau berdialog mencari solusi,” kata Jokowi.
sumber artikelĀ https://news.detik.com/berita/3357302/jokowi-banyak-gosip-dan-rumor-di-medsos-jangan-langsung-percaya
More from my site